Taufik Hidayat - Kabiro Pesisir Barat/Lampung
Pesisir Barat – UPTD Puskesmas Krui Selatan Bersama Kecamatan Krui Selatan, PKB Kecamatan Krui Selatan dan Pemerintahan Pekon Balai Kencana pada hari Jum’at tanggal 18 Juli 2025 melaksanakan Inovasi Jum’at Peduli Stunting (JUMPING) untuk mengatasi masalah Stunting.
Kepala UPTD Puskesmas Krui Selatan Ns. Eka Sapta Saputra, S.Kep menyampaikan” program yang diselenggarakan oleh UPTD Puskesmas Krui Selatan dan melibatkan berbagai sektor terkait, seperti Pemerintah Daerah, PKK, dan tokoh masyarakat ini bertujuan untuk bersama-sama mengatasi masalah stunting serta meningkatkan kesadaran dan memberikan intervensi gizi yang tepat di wilayah kerjanya ” Ungkapnya.
” Inovasi ini berangkat dari kepedulian kita kepada penderita Stunting yg ada di Kecamatan Krui Selatan yg mana di UPTD Puskesmas Krui selatan disetiap hari Jum’at seluruh jajaran Puskesmas akan melakukan sumbangan sukarela yang kemudian hasilnya akan dibelikan sembako dan susu pertumbuhan untuk anak2 yang menderita stunting, diharapkan dengan bantuan yg diberikan ini para penderita stunting bisa lebih cepat teratasi ” katanya.
Dikarenakan beberapa waktu yang lalu telah dilakukan survey status gizi indonesia (SSGI) dan di kecamatan Krui Selatan mendapatkan penambahan Kasus stunting sebanyak 4 orang dan kasus lama ada 2 orang yang totalnya kini menjadi 6 kasus di seluruh kecamatan Krui Selatan.
Kegiatan ini juga adalah kegiatan yang akan dilaksanakan disetiap minggunya di hari jumat, selain memberikan bantuan kita juga melakukan pemeriksaan dan pemantauan tumbuh kembang si anak tersebut.
Ns. Eka Sapta Saputra, S.Kep berharap ” jika dari masyarakat atau donatur lainnya yang mau mendukung program inovasi ini juga bisa ikut menyumbangkan sebagian Rezekinya melalui UPTD Puskesmas Krui Selatan dan insyaallah akan kita sampaikan langsung ke yang berhak menerimanya ” tandasnya.
Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang menyebabkan tinggi badan anak lebih rendah dari standar usianya. Program JUMPING berfokus pada pencegahan dan penanganan stunting melalui berbagai kegiatan.
Agus Ryadinoto - Kabiro Medan/Sumut
