Aksi Massa di Pelabuhan Poto Tano: Polda NTB Siagakan Ratusan Personel dan Layanan Kesehatan

Sinarpos.com – Mataram, NTBAksi unjuk rasa besar-besaran terkait percepatan pembentukan Provinsi Pulau Sumbawa mengguncang kawasan Pelabuhan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat, pada Kamis (15/05/2025). Ratusan massa dari berbagai penjuru Pulau Sumbawa turun ke jalan, menuntut kejelasan dan komitmen pemerintah dalam memekarkan wilayah tersebut.

Guna menjaga situasi tetap kondusif, Polda NTB mengerahkan ratusan personel gabungan dari jajaran Polda dan Polres untuk melakukan pengamanan ketat di lokasi aksi. Langkah ini diambil untuk memastikan jalannya unjuk rasa berlangsung damai dan tidak mengganggu aktivitas masyarakat umum.

Namun, pengamanan bukan satu-satunya fokus. Demi menjaga stamina dan kesehatan petugas yang berjibaku di lapangan, Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda NTB turut hadir memberikan layanan kesehatan di lokasi aksi.

Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol. Mohammad Kholid, S.I.K., menyampaikan bahwa pelayanan kesehatan ini tidak hanya diperuntukkan bagi aparat pengamanan, tetapi juga bagi peserta aksi yang mengalami kendala kesehatan selama kegiatan berlangsung.

BACA JUGA : Warga Desa Karang Ligar Gelar Unjuk Rasa di Depan Kantor Desa, Tuntut Keterbukaan Anggaran dan Transparansi Pembangunan

“Pelayanan kesehatan ini merupakan bentuk dukungan moral dan fisik bagi personel yang sedang bertugas. Kami menempatkan petugas medis di sekitar lokasi untuk mengantisipasi gangguan kesehatan seperti kelelahan, sesak napas, atau lainnya,” jelasnya.

Kehadiran tim kesehatan di lapangan menjadi bukti komitmen Polda NTB dalam menjalankan tugas secara humanis—menjaga keamanan tanpa mengabaikan sisi kemanusiaan, baik kepada petugas maupun masyarakat yang menyampaikan aspirasinya.

Aksi yang berlangsung di pelabuhan utama penghubung Pulau Sumbawa dan Lombok ini menunjukkan bahwa semangat masyarakat untuk memperjuangkan pembentukan provinsi baru semakin menggelora. Dengan pengawalan ketat dan pelayanan yang memadai, Polda NTB berupaya menjadikan momentum ini tetap berjalan dalam bingkai demokrasi yang sehat dan damai.

( Humas Polda NTB )

BERITA TERKAIT

BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

GIIAS 2025

Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar