Search for:
  • Home/
  • INTERNASIONAL/
  • Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban
Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

SINARPOS.com Makkah, 6 Juni 2025 || Idul Adha 1446 Hijriah menjadi momentum spiritual penuh makna bagi jutaan umat Muslim dari seluruh dunia, terutama bagi jemaah haji asal Indonesia yang tahun ini berjumlah lebih dari 221.000 orang. Bertempat di Tanah Suci, rangkaian ibadah puncak haji berlangsung penuh haru, dengan tantangan suhu tinggi, kerinduan akan kampung halaman, dan semangat pengorbanan dalam pelaksanaan qurban.

Pada hari Kamis, 5 Juni 2025 atau bertepatan dengan 9 Zulhijjah 1446 H, langit Padang Arafah tampak cerah namun membakar. Suhu udara menyentuh kisaran 45–47°C, membuat jutaan jemaah bertahan di bawah tenda-tenda peneduh atau mengenakan pelindung panas sederhana untuk mengurangi risiko kelelahan.

Wukuf, yang merupakan puncak ibadah haji, dilakukan sejak tergelincirnya matahari hingga menjelang Magrib. Di tengah terik dan kepadatan, gema zikir dan doa berkumandang. Raut wajah para jemaah Indonesia tampak penuh haru—sebagian menangis, sebagian lagi bersimpuh dalam khusyuk, memohon ampun dan keberkahan hidup.

Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

“Saya sudah menunggu 10 tahun untuk berhaji. Saat wukuf ini, saya teringat keluarga saya di kampung. Semua air mata ini adalah bentuk syukur,” ujar Siti Rohmah (58), jemaah asal Pekalongan.

Keesokan harinya, Jumat, 6 Juni 2025, suasana berubah menjadi hikmat dan penuh sukacita. Idul Adha dirayakan dengan salat Id yang diikuti oleh ratusan ribu jemaah di berbagai lokasi di sekitar Mina, Makkah, dan Masjidil Haram.

Setelah salat, ritual penyembelihan hewan qurban dimulai. Di Mina, ribuan ekor kambing, sapi, dan unta disiapkan. Bagi jemaah Indonesia, proses pemotongan dilaksanakan secara terorganisir lewat sistem kupon dan layanan Badan Pengelola Qurban Haji.

Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban
Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

Pemandangan mengharukan terjadi saat sebagian jemaah menyaksikan langsung prosesi qurban mereka, sebagai simbol ketundukan seperti kisah Nabi Ibrahim dan Ismail.

“Ini bukan hanya menyembelih hewan, tapi juga menyembelih ego, keserakahan, dan rasa kepemilikan,” ujar Ustaz Anwarudin, petugas pembimbing ibadah dari Kloter JKG-15.

Kisah Jemaah Haji Indonesia dan Tantangan Cuaca Extreem

Keberangkatan 221 ribu jemaah dari Indonesia tahun ini menjadi salah satu jumlah terbesar. Mereka tersebar dalam 554 kloter dengan komposisi usia yang didominasi oleh lansia.

Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

Salah satu kisah menyentuh datang dari pasangan suami-istri, Pak Joko (67) dan Bu Marni (65) dari Wonogiri, Jawa Tengah. Mereka baru bisa berangkat haji setelah dua kali tertunda akibat pandemi COVID-19. Saat di Arafah, keduanya menangis haru sambil berpelukan, dikelilingi oleh jemaah lain yang ikut mendoakan.

Sementara itu, seorang jemaah lanjut usia dari Kalimantan Timur sempat pingsan akibat kelelahan. Berkat respons cepat petugas kesehatan, beliau berhasil ditangani dan kembali bergabung dengan rombongan di Mina sehari setelahnya.

Arab Saudi tengah dilanda cuaca extreem, Suhu tinggi menjadi tantangan berat tahun ini. Berdasarkan data dari otoritas Saudi, suhu pada siang hari melampaui 47°C di beberapa titik.

Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban
Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

Untuk itu, sistem penanganan diperkuat: ribuan tenaga medis, ambulans bergerak, cooling station, dan pos air minum disediakan di jalur Arafah-Muzdalifah-Mina.

Petugas Haji Indonesia, dalam koordinasi dengan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), aktif mendampingi para jemaah, khususnya lansia dan difabel, agar tetap dalam kondisi stabil.

Idul Adha tahun ini juga menjadi momentum spiritual global. Dalam khutbah Id yang disampaikan di Masjid Namirah, Padang Arafah, para khatib menyerukan perdamaian di Palestina, solidaritas untuk korban perang, dan pentingnya membantu kaum duafa.

Banyak jemaah terlihat mengangkat tangan tinggi saat doa bersama, dengan tangisan yang pecah saat menyebut saudara-saudara Muslim di Gaza dan Suriah.

“Kami tidak hanya membawa doa pribadi, tapi juga doa umat. Kami minta damai bagi dunia,” kata Ahmad Fauzi, jemaah dari Makassar.

Suasana Idul Adha 2025 di Makkah: Kisah Haru Jemaah Haji Indonesia dalam Ibadah dan Qurban

Idul Adha 2025 di Makkah bukan sekadar perayaan keagamaan, melainkan simbol kekuatan iman, pengorbanan, dan persatuan umat. Bagi jemaah haji Indonesia, momentum ini menjadi puncak spiritualitas dan pengingat bahwa meski terpisah jarak dari tanah air, doa dan cinta tetap menyatu dalam setiap langkah ibadah mereka.



Eksplorasi konten lain dari SINARPOS.com

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.