Sinarpos.Com – Karawang || Akibat luapan kali cibeet tersebut banyak kerugian dari mulai infrastruktur terendamnya jalan Paruglaksa dan Ambruknya jembatan cicangor penghubung jalan provinsi Ruas Badami – Loji dan yang mengakibatkan tidak bisa di lewati oleh kendaraan.

Bahkan dari luapan kali cibeet tersebut banyak menelan kerugian bagi para petani di kp Cibiuk desa Tamansari kecamatan Pangkalan banyak yang mengeluh dan sampai menangis. sawah nya yang siap panen padinya terndam air karena memang secara grafis pesawahan yang berada di wilayah desa Taman sari kecamatan pangkalan kab karawang hampir setara dengan muka kali cibeet .

Saat di temui di lokasi banjir kepala dusun 1 Cibiuk “Ondar Anasrudin” hari Selasa 4/3 mengungkapkan banjir tahun ini sangat banyak memberikan banyak kerugian kepada para petani yang berada di dusun satu kurang lebih 50 hektar lahan pesawahan di dusun 1 satu taman sari terendam banjir karena itu para petani sangat mengeluh karna padi yang sudah di panen maupun yang belum di panen terendam banjir.sampai saat ini kepala dusun belum bisa menghitung kerugian.

Dan himbauan dari pemerintahan Desa kepada para petani agar padi yang belum di Arit tolong lah agar bisa melihat lihat cuaca dulu karena semalam hujan turun tidak terprediksi karena turun nya malam hingga sampai pagi dan takut nya air bisa naik kembali

“Saat kami konfirmasi kepada pengurus kelompok Tani Sdr Sarnan/ Bole selaku Bendahara kelompok tani Sukabungah dan panitia pengairan sawah/ ulu-ulu. yang mengalami musibah kebanjiran para petani binaan kelompoknya sawahnya banyak yang sudah di panen tp belum di rontog padi nya, dan ada juga yang sudah d masukan karung tapi belum di Ambil ke daratan masih di sawah ketika pagi ke sawah padi nya sudah kerendam air sampai ketinggian 1.5m bahkan sampai saat ini para petani masih mengamankan sisa padi yang masih bisa di Amankan yang belum di rontog.dan juga banyak dampak selain padi yg terndam juga Pompa mesin penyedot air untuk mengairi sawah sebanyak 7 unit

Dan harapan kami selaku pengurus kelompok kami mohon kepada pemerintah dan dinas pertanian di pangkalan wilayah Karawang agar ada perhatian buat para petani kami yang mengalami musibah banjir.dan kepada para petani kita semua bisa harus bertawakal dan bermuhasabah bisa mengambil hikmah dari semu ini.

Dan udah beberapa tahun ini kali cibeet belum pernah mengalami banjir seperti ini dulu tahun 2021 memang seperti ini namun padi sudah selesai panen dan mudah mudahan banjir seperti ini tahun ini hanya kali ini aja tandas Sarnan

Reporter** aki