Spirit Silaturahmi Rangkul Persaudaraan dan Kebersamaan
SINARPOS.COM, GARUT – Rasulullah SAW bersabda: “Man ahabba an yubsatha lahu fi rizqihi wa yunsa-alahu fi atsarihi fal yashil rahimahu. Barang siapa ingin dilapangkan pintu rezeki untuknya dan dipanjangkan umurnya hendaklah ia menyambung tali silaturrahim”. (HR Bukhari/Nomor 5527).
Menjelang kedatangan bulan suci Ramadhan 1455 Hijriah, Paguyuban Keluarga Besar Wardi Nataatmadja gelar acara tradisi “Munggahan” dengan tema “Spirit Silaturahmi Rangkul Persaudaraan dan Kebersamaan” berlangsung di rumah keluarga almarhum Acep Alimin (Ibu Yayan Karyati/Ramdan) di Kampung Cisalam RT.02 RW.05 Desa Sukahaji Kecamatan Sukaweuning Kabupaten Garut, Minggu (03/03/2024).
Munggahan merupakan tradisi orang Sunda menjelang datangnya bulan suci Ramadhan yang diselenggarakan setiap tahun dengan tujuan untuk bersilaturahmi dan saling bermaaf-maafan.
Dalam laporannya, Ketua Paguyuban Keluarga Besar Wardi Nataatmadja Asep Ruslan menyampaikan rasa syukur karena kembali bisa bertemu dan bersilaturahmi dalam acara munggahan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1455 Hijriah.
“Munggahan merupakan kegiatan yang sangat positif, yang selalu dilakukan setiap tahun, acara ini juga merupakan acara yang sangat menyentuh personifikasi kita semua,” kata Asep Ruslan.
Menurut Asep, bulan Ramadhan adalah bulan saat dilipatgandakannya pahala. “Sebagai muslim kita harus saling mengingatkan, marilah kita meningkatkan kualitas hidup secara islami dengan tiga kata, kata yang pertama adalah sabar, kata kedua adalah rasa malu dan kata yang ketiga adalah ikhlas dan tentunya sebagai penutup, tawadhu,” ujarnya.
“Sebelas bulan kita berenang dalam kehidupan, mungkin kita meminum sesuatu yang kadang-kadang haram atau subhat sekalipun, yang kita tidak pernah tahu apakah kita terminum atau tidak, seperti kita berenang sebelas bulan sesekali harus naik ke pulau kecil untuk mengeluarkan kotoran dari hidung dan mulut, oleh karena itu, satu bulan di bulan puasa itu mudah-mudahan bisa membersihkan sebelas bulan yang kita renangi dalam kehidupan keseharian,” tutur Asep.
Aji Hasan Rasyid atau biasa disapa Mang Ayi selaku salah satu sesepuh dari 3 orang anak Wardi Nataatmadja yang masih hidup (Iim Ibrahim, Aji Hasan Rasyid dan Imas Susilawati) dari total 12 orang generasi pertama Keluarga Wardi Nataatmadja menyatakan, semoga acara Munggahan ini terus berlanjut, dimana masing-masing keturunan Wardi Nataatmadja bisa saling kenal mengenal, saling rukun dan bisa saling tolong menolong.
Simak Video Sambutan Selengkapnya
Untuk memperkuat keimanan KH. Asep Rahmat, M.Ag selaku Pimpinan Pondok Pesantren Rahmat Lil Alamin yang juga generasi kedua Keluarga Wardi Natatmadja, dalam tausyiahnya menyampaikan sabda Nabi Muhammad SAW tentang al-mar’u ma’a man ahabba (seseorang akan dikumpulkan bersama yang dicintai) diriwayatkan dalam banyak kitab hadits, seperti Musnad Ahmad, Shahih Muslim, Shahih al-Bukhari dan kitab hadits lainnya.
Simak Video Tausyiah Selengkapnya
Berlangsungnya acara Munggahan ini, harapanya adalah semoga kita semua bisa meningkatkan kualitas ibadah kepada Allah SWT pada Ramadhan tahun ini. Selain itu, terwujud mempererat hubungan silaturahim antara sesama anggota Keluarga Besar Wardi Nataatmadja.
Acara munggahan diakhiri dengan kagiatan saling maaf memaafkan dan makan bersama sebagai bentuk rasa syukur. Kemudian ditutup dengan acara foto bersama dan ucapan “Marhaban Ya Ramadhan dari Keluarga Besar Wardi Nataatmadja”.