Tutup Kembali! Bak Kontrol Drainase terbuka!
KABUPATEN BANDUNG || Bak kontrol Lobang drainase yang berada di jalan alfathu Kabupaten Bandung dibiarkan terbuka dan tidak ada penutupan kembali (perbaikan) terhadap lubang drainase, Sudah lama lobang draibase dibiarkan terbuka. Pasalnya lubang drainase awal pembangunan tutup lobang drainase ada, Namun beberapa bulan kedepan sampai saat ini tidak ada tindakan dari pihak terkait untuk menutup kembali. (15/09/2023)
Bahkan seorang pedagang baso tahu yang berjalan kaki saat itu terperosok dilubang drainase dengan kedalaman sekitar satu meter, Dan akhirnya barang jualannya pun ikut hancur akibat kakinya terperosok dilobang drainase ditambah lagi lampu penerangan jalan umum (PJU) padam.
menurut saksi mata yang berinisial iman Santoso (43) th, korban salah satu warga Cipelah yang mengayuh rezeki diwilayah soreang berjualan baso tahu yang di pikul selalu berjualan sampai malam hari Rabu Sekitar pukul 21.30 wib korban terlihat berjalan ditrotoar jalan Al fathu pinggir pom bensin, Entah kenapa selang beberapa menit korban berteriak minta tolong dan terdengar oleh saksi, korban terlihat berada di lubang drainase, sepontan orang yang melihat segera menolong dan mengangkat korban.
Dengan kejadian tersebut korban mengalami luka luka dengan kulit terkelupas, hingga korban dibawa langsung kerumah sakit otto iskandardinata yang berlokasi di jalan cincin.
Menurut Iman Santoso warga soreang mengatakan tutup lobang drainase sudah lama tidak ada,? Entah ada yang curi yang jelas tidak ada? Kami selaku pengguna jalan trotoar.
Iman berharap , pihak terkait cepat respon dan menutup lobang drainase serta Lampu PJU padam!
” Mohon pihak terkait lebih memperhatikan keluhan warga yang jadi korban, karena jika dibiarkan akan ada lagi korban yang lainnya”, ucapnya.
“Untuk itu kepada dinas terkait segera melakukan tindakan tegas dan tanggap agar tidak terhadi lagi kelalaian bagi aparat pemerintah yang kurang peka terhadap pasilitas trotoar bagi pejalan umum yang ada di jalan Alfahu soreang kabupaten bandung”, ujarnya.
Nah kalau sudah kejadian seperti ini, siapa yang akan disalahkan dan bertanggung jawab atas kerugian yang menimpa korban ?
(Rn)**