Polsek Pesisir Utara Imbau Warga Hindari Aktivitas di Kawasan TNBBS untuk Cegah Konflik dengan Hewan Buas

Sinarpos.com

Pesisir Barat – Dalam upaya menjaga keselamatan masyarakat dan mencegah terjadinya konflik antara manusia dan satwa liar, Polsek Pesisir Utara memberikan imbauan kepada warga untuk tidak beraktivitas di kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS). Kegiatan ini dilakukan pada Selasa (11/11/2025) di kawasan TNBBS, Pekon Rata Agung, Kecamatan Lemong, Kabupaten Pesisir Barat.

Kapolres Pesisir Barat AKBP Bestiana, S.I.K., M.M., melalui Kapolsek Pesisir Utara IPTU Imam Sanuwan mengatakan bahwa imbauan ini disampaikan menyusul adanya laporan masyarakat terkait munculnya hewan buas di sekitar area perkebunan dan hutan yang berbatasan langsung dengan kawasan taman nasional.

“Kami mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan aktivitas seperti mencari hasil hutan, membuka lahan, atau berburu di kawasan TNBBS. Hal ini untuk menghindari potensi konflik dengan satwa liar seperti harimau, gajah, dan beruang yang merupakan penghuni alami kawasan tersebut,” ujar IPTU Imam Sanuwan.

Selain memberikan imbauan, Polsek Pesisir Utara juga berkoordinasi dengan pihak Balai Besar TNBBS dan pemerintah pekon setempat untuk meningkatkan pengawasan di wilayah perbatasan taman nasional, serta memberikan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kelestarian habitat satwa liar.

Polsek Pesisir Utara berharap masyarakat dapat lebih berhati-hati dan selalu melaporkan kepada aparat apabila melihat keberadaan hewan buas di sekitar pemukiman. Langkah cepat dan koordinatif diperlukan untuk mencegah terjadinya korban jiwa maupun kerugian materi akibat konflik satwa.

Dengan adanya imbauan ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga jarak aman dari habitat satwa liar semakin meningkat, serta tercipta situasi yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polsek Pesisir Utara.

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    Kasus Penyerobotan Lahan 1.564 Hektare Mukhtar & Srimahyuni: Ratu Prabu 08 Surati Polres dan Kuasa Hukum Desak Polres Bertindak Tegas

    Kasus Penyerobotan Lahan 1.564 Hektare Mukhtar & Srimahyuni: Ratu Prabu 08 Surati Polres dan Kuasa Hukum Desak Polres Bertindak Tegas

    Exhumasi Imam Komaini Sidik: Bongkar Tabir Kebohongan Kasus Pembunuhan di Rimbo Bujang

    Exhumasi Imam Komaini Sidik: Bongkar Tabir Kebohongan Kasus Pembunuhan di Rimbo Bujang

    GIIAS 2025

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya
    error: Maaf.. Berita ini diprotek