SINARPOS.com – Karawang, 2 April 2025 || Kejadian pencurian sepeda motor kembali terjadi di Kabupaten Karawang, tepatnya di Desa mulangsari, Kecamatan Pangkalan. Pada hari Rabu, 2 April 2025, seorang warga setempat, Anton Hidayat, mengalami kehilangan sepeda motor jenis Honda Beat berwarna merah-hitam dengan nomor plat T 3992. 

Peristiwa tersebut bermula ketika Anton sedang berada di lokasi pemakaman umum Pasir Loji, Desa Mulangsari, untuk mencari rumput sebagai pakan ternak kambing miliknya. 

Saat tengah sibuk mengumpulkan rumput, Anton meninggalkan sepeda motornya di area terbuka. 

Namun, setelah selesai dan hendak kembali pulang, ia terkejut ketika mendapati sepeda motor kesayangannya sudah hilang dari tempat semula.

Anton pun segera bergegas melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar, salah satunya Halim, yang sering disapa Ambon, yang kebetulan sedang berada di lokasi untuk mengembala sapi. 

“Ia pa saya nggak tahu dibawa kemana, tapi ini ada STNK-nya, tertera plat nomernya,” ujar Anton dengan nada panik, seraya menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) kepada Ambon.

Menanggapi kejadian tersebut, Ambon memberikan himbauan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menyimpan kendaraan. 

“Perlu diketahui, taruh kendaraan itu jangan sembarangan. Sekarang banyak terjadi pencurian. Namanya maling, di mana ada kesempatan, pasti dimanfaatkan,” kata Ambon. 

Ia juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap kejahatan yang semakin marak di lingkungan sekitar.

Menurut Ambon, sebaiknya korban segera melapor ke pihak kepolisian terdekat agar penyelidikan dapat dilakukan untuk menemukan pelaku dan barang bukti.

“Seharusnya, setelah kejadian seperti ini, korban langsung melapor ke polisi agar segera diketahui siapa pelakunya. Sekali lagi, memarkir kendaraan di rumah atau pun di luar rumah harus lebih berhati-hati,” tambahnya.

Agar Pihak kepolisian setempat melakukan penyelidikan untuk mencari tahu siapa pelaku pencurian tersebut. 

Sementara itu, warga diharapkan lebih waspada dan selalu memperhatikan tempat parkir kendaraan untuk menghindari kejadian serupa di masa depan.

Reporter: Mulyadi Okek