Diduga kuat ada nya  Penyimpangan Dana BOS di SDN 1 Tegal  Rejo kabupaten Musirawas

Sinarpos.com-Kurangnya ketelitian dan dugaan kelalaian dari beberapa instansi terkait dalam mengemban tugas dan tanggung jawab pengawasan, pengendalian, serta pembinaan terhadap pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SDN 1  Tegal  Rejo kabupaten musirawas kec. Tugumulyo saptu ( 26/7/2025 ) kembali menjadi sorotan publik.

Kali ini, temuan mencuat di SDN 1 Neger  Tegal Rejo kabupaten musirawas , yang diduga mengakibatkan kerugian keuangan negara hingga mencapai ratusan juta rupiah. Hal ini tentu menambah daftar panjang catatan buruk dalam pengelolaan Dana BOS di dunia pendidikan, khususnya di wilayah kabupaten Musirawas Hamad wiyadi S.pd.SD selaku kepala sekola saat di konfirmasi ole wartawan sinarpos menyuru bendahara nya untuk menjawab pertanyaan wataram,

Informasi ini diperoleh dari sumber terpercaya berdasarkan hasil klarifikasiKepala SDN 1  Tegal Rejo  menyatakan bahwa pihaknya tidak merasa melakukan kesalahan dalam pengelolaan keuangan sekolah, khususnya Dana BOS untuk Tahun Anggaran 2023 dan 2024

Menyikapi dugaan penyimpangan yang tertuang dalam hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2025, 

1. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) kabupaten musirawas dinilai lalai atau tidak optimal dalam mengawasi dan mengendalikan pengelolaan kas bendahara pengeluaran serta penerimaan dana BOS.

2. Dinas Pendidikan Kota Lubuk Linggau selaku pengguna anggaran dan tim pelaksana BOS dianggap kurang cermat dalam melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan belanja Dana BOS.

3. Kepala Sekolah SDN 1 Tegalrejo kabupaten musirawas  sebagai penanggung jawab satuan pendidikan disebut tidak menjalankan tugas dengan baik dalam menguji tagihan belanja Dana BOS.

Bendahara BOS SDN 1 Tegal Rejo kabupaten musirawas   mengatakan guru honor ada  3 orang  gaji nya bepariasi ada yang menerima Rp. 250 dan ada juga yang menerima 1 juta rupia kerna kinerja nya bagus dia bisa menerima gaji sebesar itu ungkap nya bendahara,dinilai tidak cermat dalam mengikuti ketentuan terkait pertanggungjawaban pengelolaan Dana BOS.

Berita ini disusun berdasarkan hasil audit resmi negara, hasil analisis, serta informasi yang dihimpun dari berbagai sumber terpercaya maupun pengamatan langsung di lapangan.Dengan dana yang cukup pantastik 

SDN 1 Tegal Rejo

Rp 54.450.000

Jumlah dana yang diterima sekolah

Sedang Disalurkan

Status

Jumlah Siswa Penerima

121

Tanggal Pencairan

23 Februari 2023

Rincian Penggunaan

penerimaan Peserta Didik baru

Rp 1.570.000

pengembangan perpustakaan

Rp 1.320.000

kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler

Rp 14.444.500

kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran

Rp 6.053.000

administrasi kegiatan sekolah

Rp 17.902.500

pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan

Rp 1.200.000

langganan daya dan jasa

Rp 0

pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah

Rp 7.460.000

penyelenggaraan kegiatan kesehatan, gizi, dan kebersihan

Rp 0

penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama

pembayaran honor

Rp 4.500.000

Total Dana

Rp 54.450.000

Tahap 2

 Dana BOS

2023

Tahun

Rp 54.450.000

Jumlah dana yang diterima sekolah

Sedang Disalurkan

Status

Jumlah Siswa Penerima

121

Tanggal Pencairan

19 September 2023

Rincian Penggunaan

penerimaan Peserta Didik baru

Rp 648.000

pengembangan perpustakaan

Rp 6.222.000

kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler

Rp 9.830.400

kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran

Rp 7.338.000

administrasi kegiatan sekolah

Rp 19.771.000

pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan

Rp 100.000

langganan daya dan jasa

Rp 3.072.000

pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah

Rp 2.968.600

penyelenggaraan kegiatan kesehatan, gizi, dan kebersihan

Rp 0

penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama

Rp 0

penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB

Rp 0

pembayaran honor

Rp 4.500.000

Total Dana

Rp 54.450.000

Seluruh informasi mengenai dugaan penyimpangan dalam berita ini bersifat belum terkonfirmasi secara menyeluruh. Berita ini tidak dimaksudkan untuk menyudutkan pihak manapun. Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers dan Kode Etik Jurnalistik, redaksi memberikan hak jawab dan ruang klarifikasi kepada seluruh pihak terkait untuk menyampaikan tanggapan resmi sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.pungkas nya  (Asep)

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    GIIAS 2025

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar