SINARPOS.com – Tasikmalaya, 30 Januari 2025 || Pemerintah Provinsi Jawa Barat terus berkomitmen untuk meningkatkan akses pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Pada hari Kamis, 30 Januari 2025, dua Unit Sekolah Baru (USB) SLB Negeri resmi diresmikan oleh Plh. Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Deden Saepul Hidayat. Peresmian dilakukan di SLBN Bungursari Kota Tasikmalaya, yang merupakan salah satu dari dua USB yang dibangun untuk meningkatkan layanan pendidikan bagi siswa berkebutuhan khusus di daerah tersebut.

Peresmian ini juga menandai hadirnya SLBN Sukahaji Kabupaten Majalengka, yang turut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus di wilayah tersebut. Deden Saepul Hidayat mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas terwujudnya dua sekolah baru ini sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap pendidikan inklusif di Jawa Barat.

“Ini adalah bentuk nyata perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada anak-anak kita yang berkebutuhan khusus. Kehadiran dua USB ini diharapkan bisa memberikan pelayanan pendidikan yang lebih baik dan merata bagi masyarakat di daerah-daerah yang sebelumnya kekurangan fasilitas pendidikan untuk anak-anak berkebutuhan khusus,” ungkap Deden dalam sambutannya pada acara Peresmian Pembangunan USB SLB Negeri Melalui Bantuan DAK Fisik Tahun Anggaran 2024.

Deden menambahkan bahwa pembangunan dua sekolah ini bukan hanya bertujuan untuk menyediakan fasilitas fisik yang memadai, tetapi juga untuk mendorong peningkatan mutu layanan pendidikan. “Dengan adanya sekolah ini, semoga dapat memotivasi para guru untuk terus meningkatkan kualitas pengajaran dan layanan pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus,” tambahnya.

Selain itu, Plh. Kadisdik juga memberikan pesan agar fasilitas yang ada di kedua USB ini dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin. “Silakan optimalkan sekolah dan fasilitas yang ada untuk pendidikan vokasional. Bantuan Alokasi Dana Khusus (DAK) ini tidak hanya berupa pembangunan fisik, tetapi juga mencakup alat-alat pendukung yang bisa digunakan untuk pengembangan pendidikan vokasional yang lebih unggul,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Dinas Pendidikan Jawa Barat, Ai Nurhasan, juga menyampaikan harapan yang sama. Menurutnya, kehadiran dua USB ini akan semakin memperkuat pelayanan pendidikan bagi masyarakat, khususnya bagi anak-anak berkebutuhan khusus. “Dengan hadirnya dua sekolah ini, masyarakat di sekitar sini tidak lagi perlu khawatir karena kini mereka memiliki akses yang lebih dekat ke sekolah yang menyediakan pendidikan untuk anak-anak berkebutuhan khusus,” ujarnya.

Acara peresmian ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Kepala Bidang GTK Dinas Pendidikan Jawa Barat, Diah Restu Susanti, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XII, Dedi Suryadin, serta Kepala SLBN Bungursari dan Kepala SLBN Sukahaji. Selain itu, hadir pula tamu undangan lainnya yang turut merayakan peresmian dua sekolah baru ini.

Dengan diresmikannya SLBN Bungursari Kota Tasikmalaya dan SLBN Sukahaji Kabupaten Majalengka, diharapkan dapat memperluas jangkauan pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus di Jawa Barat, sekaligus memberikan semangat baru bagi seluruh pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan di wilayah tersebut.

Red**