
SINARPOS.com Karawang, 4 September 2025 👉🏻 Pemerintah Kabupaten Karawang resmi mengalokasikan anggaran sebesar Rp 4,89 miliar untuk mendukung pendidikan bagi 3.018 anak yang sebelumnya tidak bersekolah. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen daerah dalam meningkatkan akses pendidikan kesetaraan dan literasi masyarakat.
Penyaluran dana dilakukan melalui 54 Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang tersebar di wilayah Karawang. Seremoni simbolis penyaluran bantuan digelar hari ini di kantor Kecamatan Telagasari, dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, pengelola PKBM, serta peserta didik.
Anggaran tersebut difokuskan untuk mendanai program pendidikan kesetaraan Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), dan Paket C (setara SMA). Program ini ditujukan bagi anak-anak dan warga yang tidak sempat menyelesaikan pendidikan formal, agar tetap memiliki kesempatan meraih ijazah dan keterampilan dasar.
💼 Program Tambahan: Vokasi dan Kecakapan Hidup
Selain pendidikan kesetaraan, Pemkab Karawang juga menggulirkan berbagai program vokasional dan pelatihan keterampilan, di antaranya:
- Pendidikan Kecakapan Hidup (PKH)
- Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK)
- Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW)
Sebanyak 1.325 warga telah terdaftar dalam program-program ini, yang dirancang untuk meningkatkan daya saing dan kemandirian ekonomi masyarakat.
Sebagai bagian dari transformasi pendidikan, peserta juga mendapatkan akses ke perpustakaan digital dan e-book. Fasilitas ini diharapkan mampu mendorong minat baca dan memperluas wawasan peserta didik, terutama di era digital yang semakin menuntut literasi teknologi.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Karawang menyampaikan bahwa program ini merupakan wujud nyata dari visi inklusif pemerintah daerah dalam menjangkau kelompok rentan dan memastikan tidak ada anak yang tertinggal dalam hal pendidikan.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak Karawang memiliki hak yang sama untuk belajar dan berkembang, tanpa terkecuali,” ujarnya.