
SINARPOS.com | Cimahi Jumat, 11 Juli 2025 – Wakil Ketua DPRD Kota Cimahi, Agung Yudaswara, S.T., menyampaikan komitmennya untuk mendukung kemajuan seluruh cabang olahraga (cabor) di Kota Cimahi secara adil dan merata, tanpa membedakan antara cabang yang populer dengan yang kurang populer. Hal ini disampaikan Agung dalam pernyataan resmi pada Jumat, 11 Juli 2025, sebagai bagian dari upaya nyata dalam membina dan mengembangkan dunia olahraga di Kota Cimahi.
“Kami dari DPRD berkomitmen mendukung semua cabor tanpa pengecualian. Tidak boleh ada diskriminasi antara yang dianggap favorit dan yang tidak. Semua memiliki potensi dan kontribusi dalam membangun citra dan prestasi Cimahi,” ujar Agung Yudaswara, yang juga merupakan politisi dari Fraksi PDI Perjuangan.
Menurut Agung, setiap cabang olahraga memiliki kekuatan strategis dalam membangun identitas kota, meningkatkan kebanggaan daerah, serta membentuk karakter generasi muda. Oleh karena itu, DPRD mendorong agar Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Pemuda dan Olahraga serta KONI menyusun program pembinaan atlet jangka panjang secara terukur dan berkelanjutan.
“Pembinaan yang baik tidak hanya menghasilkan prestasi, tapi juga membentuk karakter unggul. Ini investasi sosial dan budaya yang harus kita prioritaskan,” tegas Agung.
Lebih lanjut, Agung menekankan pentingnya sinergi antar-stakeholder, termasuk KONI, pelatih, pengurus cabor, akademisi, sekolah, dan dunia usaha, dalam membahas tantangan dan peluang pembinaan olahraga, serta menjamin ketersediaan sarana-prasarana olahraga yang layak dan merata di semua wilayah Cimahi.
“Kami di DPRD siap duduk bersama dengan semua pihak, mencari solusi atas minimnya fasilitas, insentif untuk atlet, serta pembiayaan turnamen dan pelatihan,” ujarnya.
Partisipasi Perempuan dalam Olahraga Lewat Turnamen Mini Soccer
Komitmen Agung Yudaswara terhadap dunia olahraga tidak hanya sebatas pernyataan. Sebelumnya, ia turut hadir dan mendukung langsung gelaran “Mini Soccer Tournament – Women” yang digelar dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila dan Hari Jadi Kota Cimahi ke-24, di Lapangan Sintetis Cibaligo, Cipageran.
Turnamen tersebut menjadi panggung bagi atlet-atlet perempuan muda Cimahi untuk unjuk gigi dalam olahraga sepak bola.
“Turnamen ini khusus diselenggarakan untuk perempuan, sebagai upaya membuka ruang partisipasi yang lebih luas dan setara dalam olahraga. Kami ingin agar perempuan di Cimahi tidak hanya menjadi penonton, tapi juga pelaku aktif dalam dunia olahraga,” jelas Agung.
Ia berharap kegiatan seperti ini menjadi agenda tahunan yang konsisten dilaksanakan dengan dukungan anggaran dan perhatian serius dari pemerintah daerah.
Agung Yudaswara juga menyoroti pentingnya olahraga sebagai alat pemersatu sosial. Ia menekankan bahwa turnamen seperti ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan ruang strategis untuk:
- Menumbuhkan semangat sportivitas, kedisiplinan, dan kerja sama tim.
- Menjadi wadah pembinaan usia dini bagi atlet lokal.
- Meningkatkan solidaritas antarwarga dan antarwilayah di Kota Cimahi.
“Melalui olahraga, kita ciptakan ruang-ruang positif bagi anak muda untuk berkembang dan menjauh dari hal-hal negatif seperti kenakalan remaja dan penyalahgunaan teknologi,” pungkasnya.