Search for:
Jemaat Ahmadiyah di Sukabumi Kembali Jadi Korban Intoleransi, Dilarang Gelar Bazar Kemerdekaan

Jemaat Ahmadiyah di Sukabumi Kembali Jadi Korban Intoleransi, Dilarang Gelar Bazar Kemerdekaan

SINARPOS.com//sukabumi

Sukabumi-Perayaan kemerdekaan RI ke-79 diwarnai dengan kabar intoleransi yang menimpa Jemaat Ahmadiyah di Parakansalak, Sukabumi, Jawa Barat. Rencana mereka untuk menggelar “Semarak Bazar Kemerdekaan” terpaksa dibatalkan setelah mendapat larangan dari Kepala Desa Parakansalak dan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam).Sabtu 17/08/2024

Larangan tersebut disampaikan melalui dua surat terpisah. Surat pertama dari Kepala Desa Parakansalak berisi tentang pemberhentian kegiatan bazar. Sementara itu, surat kedua dari Forkopimcam Parakansalak juga melarang kegiatan tersebut.

Asep Saepudin, selaku pimpinan Jemaat Ahmadiyah Parakansalak, mengungkapkan kekecewaannya atas larangan ini. Meskipun demikian, mereka tetap akan melaksanakan penjualan sembako secara internal untuk anggota jemaat.

Kejadian ini kembali menyoroti isu intoleransi yang masih membayangi kelompok minoritas di Indonesia. Jemaat Ahmadiyah, meskipun merupakan warga negara Indonesia, kerap menjadi sasaran aksi intoleransi.

“Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Sebagai warga negara, kami juga berhak untuk merayakan kemerdekaan dan berkontribusi bagi masyarakat,” ujar Asep.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya toleransi dan penghormatan terhadap kebebasan beragama di Indonesia. Semua warga negara, tanpa memandang keyakinan mereka, berhak untuk merayakan hari kemerdekaan dan menjalankan kegiatan keagamaan mereka tanpa adanya diskriminasi atau larangan.

[IwoSukabumiRaya]

Bagaimana Tanggapan Anda Tentang Informasi Ini !!!