Sinarpos.com – Jakarta, Senin 10/03/25 – Setelah sholat Tarawih, Ibu Tiur Simamora dari LBH PERS Presisi GSN-SINAR POS.Com melakukan kunjungan ke lokasi terdampak banjir di Bekasi, tepatnya di rumah anaknya di Pengarengan, Desa Sukadaya, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Beliau menemukan sekelompok remaja berusia 13-17 tahun terlibat tawuran dengan membawa balok kayu seusai sholat Tarawih. Kejadian ini diduga dipicu oleh provokator yang menyebabkan salah paham di antara remaja tersebut.

Para pelaku tawuran mengalami luka memar dan trauma akibat benturan balok kayu. Tawuran ini segera dilerai dengan sigap oleh pihak berwajib yang siaga di bulan suci Ramadhan. Pak Lurah setempat bersama dengan Bunda Tiur Simamora berhasil mendamaikan dan menasehati para orang tua untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di bulan suci ini.

Bunda Tiur Simamora dengan tegas mengingatkan orang tua untuk selalu menjaga anak-anak mereka agar tujuan ibadah tidak disalahgunakan untuk berbuat anarkis. Beliau juga mengingatkan bahwa jika kejadian serupa terulang kembali, para pelaku akan dibawa ke pihak yang berwajib.

Ibu Tiur Simamora mengajak para remaja untuk tidak terlibat dalam tawuran, mengutamakan pendidikan, moral, dan ahlak yang baik. Momentum bulan puasa ini harus dimanfaatkan untuk meningkatkan ibadah dan kebaikan. “Stop tawuran anarkis,” tegas Bunda Tiur, mengingatkan pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa serta indahnya damai.

Pertemuan antara orang tua dari kedua pihak yang bertikai diharapkan dapat mengarah pada musyawarah dan mufakat untuk mencegah terulangnya peristiwa kelam ini. Bunda Tiur Simamora menutup pertemuan dengan pesan penting bahwa masa depan generasi muda akan suram jika terus berantem dan terlibat dalam kegiatan anarkis.

Salam Presisi Polri

(Redaksi: Dr. Bernard Rusman Pinem, Sinar Pos com Jakarta)