Sinarpos.com

Medan – A Lang (58), tersangka pelaku pembunuhan terhadap istrinya, Yap Siu Lian alias Lian, meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Bhayangkara, Medan, Senin (16/6/2025).

Kabar tersebut dibenarkan Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Dian Pranata Simangunsong.

“Benar, tadi pagi meninggal,” ujarnya saat dikonfirmasi.

Menurut Dian, berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, penyebab kematian A Lang adalah penyakit bawaan, yakni diabetes dan gangguan paru-paru yang dideritanya sejak lama.

Pihak kepolisian telah menghubungi keluarga A Lang untuk menjemput jenazah. Namun, dua dari empat anaknya menolak menyemayamkan jasad sang ayah dengan alasan kecewa dan tidak sanggup menerima perbuatannya.

“Sudah kita informasikan kepada dua anaknya agar dijemput, tapi mereka tidak mau menerima (jenazah) dengan berbagai alasan,” tutur Dian.

Menghadapi penolakan dari pihak keluarga, polisi kini tengah mengupayakan kerja sama dengan Yayasan Angsapura untuk proses kremasi jenazah A Lang.

“Ini lagi kita upayakan agar pihak yayasan menerima jenazah untuk di kremasi,” ucapnya.

Sebelumnya, A Lang ditangkap polisi pada Rabu (11/6/2025) malam usai membunuh istrinya di kediaman mereka Jalan Wahidin Lama, Pandau Hulu II, Medan Area.

Peristiwa tragis tersebut menggemparkan warga karena selain membunuh istri, A Lang juga menikam seorang warga yang berusaha masuk ke rumah setelah mendengar teriakan minta tolong.

Usai penangkapan, kondisi kesehatan A Lang memburuk sehingga pemeriksaan oleh penyidik sempat tertunda.

Setelah lima hari dirawat intensif di RS Bhayangkara, A Lang akhirnya menghembuskan napas terakhir sebelum sempat diadili atas perbuatannya.

(ard)