Kolaborasi TNI AD, PSSI, dan Bali United Cetak Pelatih Sepak Bola Masa Depan

Gianyar – Sinergi antara TNI AD, PSSI, dan Bali United melahirkan inisiatif strategis dalam pengembangan sepak bola Tanah Air melalui pembukaan Kepelatihan Sepak Bola Lisensi D. Kegiatan ini resmi dibuka oleh Kajasdam IX/Udayana Kolonel Inf Amin M Said, S.H., di Bali United Training Center, Jalan Prof. Dr. Ida Bagus Mantra, Sukawati, Kabupaten Gianyar, pada Senin 16 Juni 2025.

Acara pembukaan turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Ketua Umum Asprov PSSI Bali Dr. Drs. I Ketut Suardana, M.Fil.H., Sekum PSSI Bali Dewa Made Teges Wirawan, dan Manajer Bali United Michael Gerald. Hadir pula para Kasi Jasdam IX/Udayana serta perwakilan pelatih dari Bali United Training Center.

Dalam sambutannya, Kajasdam IX/Udayana menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan langkah konkret untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi prajurit TNI AD dalam bidang kepelatihan sepak bola. “Kita ingin membentuk pelatih-pelatih yang tidak hanya tangguh secara fisik, tetapi juga cakap secara teknis dan taktis,” tegasnya.

Kolonel Amin menekankan bahwa kolaborasi antara TNI AD dan PSSI melalui Bali United adalah langkah visioner dalam membangun pembinaan olahraga nasional. Untuk itu, dibutuhkan pelatih yang berintegritas, berdedikasi, serta mampu menjadi teladan baik di dalam maupun luar lapangan.

“TNI, sebagai bagian integral dari masyarakat, memiliki komitmen kuat untuk mendukung kemajuan olahraga nasional, termasuk sepak bola. Melalui pelatih yang kompeten, pembinaan sepak bola di lingkungan TNI AD diharapkan dapat lebih terarah dan berprestasi,” tambahnya.

Kajasdam berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti pelatihan ini dengan semangat belajar yang tinggi dan penuh antusiasme. “Pelatihan ini diharapkan menjadi bekal berharga bagi para peserta dalam mencetak bibit-bibit unggul di satuan masing-masing, serta mendorong terciptanya sistem pembinaan sepak bola yang lebih terarah di lingkungan TNI AD,” demikian pungkasnya.

Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf Candra, S.E., M.I.Pol., dalam keterangan persnya menyampaikan apresiasi kepada PSSI dan Bali United atas komitmen dan kontribusinya dalam mendukung pembinaan sepak bola nasional, khususnya di kalangan militer.

“Kolonel Candra menyampaikan bahwa sebanyak 48 orang peserta pelatihan ini merupakan Prajurit Kodam IX/Udayana dari Balakdam IX/Udayana, Satuan Tempur (Satpur) dan Bantuan Tempur (Banpur) di wilayah Bali.

“Tentunya kami mengharapkan kerja sama ini dapat terus berlanjut secara berkesinambungan dan memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga, baik di lingkup TNI AD maupun masyarakat luas,” ungkap Kapendam.

Selama seminggu, para peserta akan mendapatkan pembekalan intensif dari pelatih-pelatih berpengalaman Bali United Training Center. Kegiatan pelatihan dibagi dalam dua sesi setiap harinya, pagi hari diisi dengan materi teori di kelas, sedangkan sore harinya dilanjutkan dengan praktik langsung di lapangan.

Program ini menjadi langkah awal dalam mencetak pelatih sepak bola berlisensi di kalangan TNI AD sekaligus memperkuat pembinaan olahraga militer berbasis standar nasional PSSI. (Pendam IX/Udy)

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Diduga Bertindak Sepihak, Bank Mandiri Lelang Rumah Warga Balangan Tanpa Peringatan Resmi

    Diduga Bertindak Sepihak, Bank Mandiri Lelang Rumah Warga Balangan Tanpa Peringatan Resmi