Ani Aryanti - Kaperwil Bali
SINARPOS.com Kuta, Bali || Dalam upaya membangun komunikasi yang lebih terbuka, partisipatif, dan berorientasi pada peningkatan kualitas layanan, Kantor Bea Cukai Ngurah Rai menyelenggarakan kegiatan bertajuk “Sharing Session: Bea Cukai Ngurah Rai Mendengar“, yang digelar pada Selasa, 24 Juni 2025, pukul 09.15 WITA bertempat di kawasan Discovery mall , Kuta.
Acara ini menghadirkan Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Bapak Sunaryo, sebagai narasumber utama, yang membuka ruang dialog terbuka bersama para pemangku kepentingan dalam ekosistem ekspor-impor di wilayah kerja Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Membangun Sinergi, Mendengar Aspirasi
Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari komitmen Bea Cukai Ngurah Rai dalam menciptakan pelayanan yang lebih responsif terhadap kebutuhan pengguna jasa. Melalui tema “Bea Cukai Mendengar”, acara ini menempatkan dialog dan kolaborasi sebagai kunci utama dalam peningkatan mutu pelayanan kepabeanan dan cukai.
Sesi diskusi terbuka menjadi forum penting untuk menyampaikan aspirasi, tantangan, serta saran langsung dari para pelaku usaha kepada Bea Cukai. Selain itu, acara juga dilengkapi dengan sesi makan siang bersama dan acara disajikan secara santai yang bertujuan mempererat hubungan antarpihak.
Turut hadir tamu undangan dari berbagai kalangan strategis dalam industri logistik dan perdagangan internasional, antara lain:
🔹 Perwakilan Perusahaan Jasa Titipan (PJT)
🔹 Maskapai Penerbangan (Airlines)
🔹 Perusahaan Pengurusan Jasa Kepabeanan (PPJK)
🔹 Importir dan Eksportir aktif di wilayah kerja Bandara I Gusti Ngurah Rai
🔹 Unit-unit terkait di lingkungan Bea Cukai Ngurah Rai
Keberagaman peserta ini mencerminkan upaya Bea Cukai dalam membangun kolaborasi lintas sektor untuk menjawab dinamika di lapangan secara menyeluruh dan inklusif.
Manfaat Sharing Session: Kolaborasi Nyata, Perubahan Berdampak
“Bagi Bea Cukai Ngurah Rai ‘
- Mendengarkan langsung kebutuhan dan kendala dari pelaku usaha
- Mengevaluasi efektivitas kebijakan layanan dan pengawasan
- Memperkuat integritas serta kepercayaan publik terhadap institusi
Bagi Pengguna Jasa (PJT, Airlines, PPJK, Importir/Eksportir)
- Menyampaikan aspirasi secara langsung kepada pengambil kebijakan
- Memperoleh pemahaman terkini tentang prosedur dan regulasi
- Mempererat relasi dan koordinasi yang lebih efisien
“Kami membuka telinga dan hati untuk setiap masukan dari para mitra usaha. Karena kami percaya, pelayanan publik yang baik hanya dapat dibangun lewat komunikasi dua arah yang jujur dan konstruktif,” ungkap Kepala Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Sunaryo, dalam sambutannya.
Baca Juga:
Menurutnya, kegiatan ini akan menjadi agenda strategis yang dilakukan secara berkala, demi mewujudkan sistem kepabeanan yang adaptif, akuntabel, dan berbasis kebutuhan pengguna jasa.
Melalui kegiatan “Bea Cukai Mendengar”, Bea Cukai Ngurah Rai tidak hanya menunjukkan keterbukaan terhadap evaluasi, tetapi juga memosisikan dirinya sebagai mitra kolaboratif dalam mendukung arus logistik nasional dan pertumbuhan ekonomi wilayah Bali.
Kolaborasi, bukan hanya menjadi slogan, tetapi menjadi prinsip kerja nyata dalam membangun layanan kepabeanan yang lebih cepat, tepat, dan transparan.
