Polres Pesisir Barat Ungkap Kasus Persetubuhan Terhadap Anak di Bawah Umur

SINARPOS.COM

Pesisir Barat – Komitmen Polres Pesisir Barat dalam melindungi anak-anak dari kejahatan seksual kembali dibuktikan melalui keberhasilan Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) dalam mengungkap kasus persetubuhan terhadap anak di bawah umur yang terjadi di wilayah Kecamatan Way Krui, Rabu (16 April 2025).

Pengungkapan ini berawal dari laporan pihak keluarga korban yang merasa prihatin terhadap kondisi anak mereka. Korban, seorang remaja perempuan berusia 16 tahun, diketahui sempat meninggalkan rumah bersama teman-temannya pada Sabtu malam (12 April 2025), namun justru menuju kediaman pelaku berinisial HMS (21), warga Kecamatan Way Krui.

Kasus ini kemudian dilaporkan secara resmi ke Polres Pesisir Barat pada tanggal 15 April 2025, dan segera ditindaklanjuti oleh Tim Tekab 308 Sat Reskrim yang dipimpin oleh Plh. Kasat Reskrim IPDA Reno Hanafi Arif, SH. Dalam waktu singkat, tersangka berhasil diamankan tanpa perlawanan dan saat ini tengah menjalani proses hukum di Mapolres Pesisir Barat.

Dalam keterangannya, IPDA Reno menegaskan bahwa pihaknya akan terus menegakkan hukum secara profesional dan berkeadilan, terutama dalam kasus-kasus yang menyangkut keselamatan dan masa depan anak-anak.

Kami tidak akan mentoleransi bentuk kekerasan seksual dalam bentuk apa pun, terlebih jika menyasar anak-anak. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan ramah anak,” ujarnya.

Polres Pesisir Barat juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap anak-anak di lingkungan sekitar. Peran keluarga, tokoh masyarakat, pendidik, dan seluruh elemen masyarakat sangat penting dalam membangun budaya perlindungan anak yang kuat.

“Jangan ragu untuk melapor jika melihat atau mendengar kejadian yang mencurigakan. Bersama kita bisa ciptakan ruang tumbuh yang aman dan positif bagi generasi muda,” tambah IPDA Reno.

Polres Pesisir Barat menegaskan bahwa proses hukum akan terus berjalan sesuai ketentuan yang berlaku, dan korban akan mendapatkan pendampingan sesuai kebutuhan.

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Diduga Bertindak Sepihak, Bank Mandiri Lelang Rumah Warga Balangan Tanpa Peringatan Resmi

    Diduga Bertindak Sepihak, Bank Mandiri Lelang Rumah Warga Balangan Tanpa Peringatan Resmi

    Pemagaran Sepihak Tanah Fasum Warga Sampali, Diduga Ilegal, Warga Tuntut Pengusutan Tuntas Dugaan Mafia Tanah

    Pemagaran Sepihak Tanah Fasum Warga Sampali, Diduga Ilegal, Warga Tuntut Pengusutan Tuntas Dugaan Mafia Tanah

    Penuh Haru dan Kebersamaan, Acara Perpisahan SMP Islam Soedirman PB Mandiri Kota Bekasi Tinggalkan Kesan Mendalam

    Penuh Haru dan Kebersamaan, Acara Perpisahan SMP Islam Soedirman PB Mandiri Kota Bekasi Tinggalkan Kesan Mendalam