Dua Pelaku Begal di Kejayan Ditangkap, Satu masih DPO

Pasuruan/SINARPOS.com // Selasa 4/3/2025 Unit Reskrim Polsek Kejayan, dengan dukungan Buser Timur dan Polsek Pasrepan berhasil menangkap dua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) yang terjadi di Desa Kurung, Kejayan Pasuruan. Namun seorang pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi.

Kapolsek Kejayan, AKP Bambang Soesilo, membenarkan penangkapan ini. “Kami mengamankan dua tersangka, yaitu Muhamad Badrus Suhur dan Anisa Bahar, yang diduga terlibat dalam aksi perampasan motor dan ponsel milik korban. Satu pelaku lainnya, Rokhim, masih dalam pencarian,” ungkapnya, Selasa (4/3).Aksi kejahatan ini terjadi pada Minggu (2/3) sekitar pukul 22.00 WIB. Korban, Yahya (56), yang berprofesi sebagai PNS, awalnya diajak bertemu oleh Anisa Bahar melalui WhatsApp.

Setelah korban tiba di lokasi yang dijanjikan, Anisa kembali meminta korban untuk menemuinya di pinggir makam di Dusun Tegalan, Desa Kurung, dengan alasan kehabisan bensin.“Ketika korban sampai di tempat tersebut, ia dihadang dua pria bersenjata tajam. Pelaku langsung merampas sepeda motor dan ponsel milik korban. Korban yang ketakutan kemudian melarikan diri,” jelas AKP Bambang.

Berdasarkan hasil interogasi, Anisa Bahar diduga sebagai otak kejahatan ini. “Motifnya adalah dendam pribadi karena korban sering menggodanya,” tambah Kapolsek.Diketahui, Anisa Bahar dan Muhamad Badrus Suhur merupakan pasangan suami istri, sementara Rokhim adalah saudara kandung Anisa.

Dalam penangkapan, polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu unit sepeda motor Honda Beat hitam, satu ponsel Oppo F11 yang sempat dikubur di belakang rumah pelaku, serta sebuah jaket hitam. Namun, sepeda motor Honda Scopy milik korban masih dibawa kabur oleh Rokhim yang kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).“Kami terus melakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap satu pelaku lainnya. Proses hukum akan kami lanjutkan sesuai prosedur,” tegas Kapolsek Kejayan.

“Kabar penangkapan atas kasus kejahatan ini sangat penting dan ditunggu masyarakat terutama masyarakat Pasuruan,” ucap Kapolres.Ia pun meminta kerja sama masyarakat dan menghimbau agar berhati-hati di jalan.“Jangan sendiri di jalur sepi, hindari perbuatan yang berujung kebencian dan dendam, dan jangan ragu lapor aparat saya mengetahui tindak kejahatan,

” tambah Kapolres Pasuruan.Saat ini, kedua tersangka yang telah diamankan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Kejayan. Polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna melengkapi proses penyidikan.(Tim/Grati/pasuruan)

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Jalan Rusak di Daerah Pesantren Kelapa Sawit: Suara Warga yang Tak Kunjung Didengar

    Diduga Bertindak Sepihak, Bank Mandiri Lelang Rumah Warga Balangan Tanpa Peringatan Resmi

    Diduga Bertindak Sepihak, Bank Mandiri Lelang Rumah Warga Balangan Tanpa Peringatan Resmi

    Pemagaran Sepihak Tanah Fasum Warga Sampali, Diduga Ilegal, Warga Tuntut Pengusutan Tuntas Dugaan Mafia Tanah

    Pemagaran Sepihak Tanah Fasum Warga Sampali, Diduga Ilegal, Warga Tuntut Pengusutan Tuntas Dugaan Mafia Tanah

    Penuh Haru dan Kebersamaan, Acara Perpisahan SMP Islam Soedirman PB Mandiri Kota Bekasi Tinggalkan Kesan Mendalam

    Penuh Haru dan Kebersamaan, Acara Perpisahan SMP Islam Soedirman PB Mandiri Kota Bekasi Tinggalkan Kesan Mendalam