
LUBUK LINGGAU-Ketua TP PKK Lubuk Linggau Hj Risca Priba Ayu yang juga sebagai Bunda Guru Nasional (HGN) Kota Lubuk Linggau dan HUT PGRI ke-80 hadiri peringatan Hari Guru tingkat Kota Lubuk Linggau yang dilaksanakan di gedung embun semibar, Universitas PGRI Silampari. Jumat (12/12/2025).
Pada kegiatan tersebut juga,Hj Risca Priba Ayu membuka kegiatan seminar pendidikan dengan tema “Membangun Budaya Sekolah yang Aman dan Bebas dari Bullying,” yang dilaksanakan oleh PGRI Lubuk Linggau.
Dalam sambutannya, Istri dari Walikota Lubuk Linggau H Rachmat Hidayat tersebut mengatakan terma tersebut sangat tepat dengan kebutuhan pendidikan kita saat ini. Sekolah harus menjadi ruang aman bagi seluruh peserta didik, tempat mereka belajar tanpa rasa takut, tumbuh tanpa tekanan, dan berinteraksi dalam suasana saling menghargai. Tidak boleh ada satu pun anak yang merasa terancam, tersisih, atau kehilangan kepercayaan diri karena tindakan bullying.
”Dalam berbagai kunjungan ke sekolah dan kegiatan PKK, saya melihat betapa besar perjuangan Bapak dan Ibu Guru dalam membimbing anak-anak kita. Di era digital seperti sekarang, peran guru semakin luas, bukan hanya mengajar, tetapi juga menjadi pembimbing, pendengar, penyejuk, dan pelindung bagi murid-muridnya, “ungkapnya.
Menurutnya, Guru bukan hanya mentransfer ilmu, tetapi juga menjadi teladan nilai, pembentuk karakter, dan sumber kekuatan bagi murid-muridnya. Oleh sebab itu, budaya sekolah yang aman adalah syarat mutlak untuk memastikan proses belajar-mengajar berjalan dengan optimal dan menyenangkan.
”Saya berharap melalui seminar ini kita dapat memperdalam pemahaman, mencari solusi bersama, dan memperkuat kerja kolaboratif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang ramah anak dan bebas kekerasan. Semoga apa yang dibahas dalam forum ini menjadi langkah nyata untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Lubuk Linggau, “tutupnya.






