PTPN I regional 2 Perkuat Pengembangan Agrowisata Menuju Destinasi Kelas Dunia

Bogor, November 2025 — PTPN I melalui unit Agrowisata Gunung Mas terus menunjukkan komitmen kuat dalam pengembangan sektor pariwisata berbasis perkebunan yang berdaya saing global. Di bawah kepemimpinan Reza, selaku Manager Agrowisata PTPN I, perusahaan berfokus menjadikan kawasan ini sebagai destinasi wisata kelas dunia yang memadukan keindahan alam, pengalaman edukatif, serta inovasi produk teh unggulan.

Menurut Reza, Agrowisata Gunung Mas tidak hanya menjadi tempat rekreasi, tetapi juga wadah edukasi dan pemberdayaan masyarakat sekitar. “Kami ingin menghadirkan wisata yang tidak sekadar menyuguhkan pemandangan indah, tetapi juga memperkenalkan proses pengolahan teh secara langsung kepada pengunjung,” ujarnya. Konsep ini diwujudkan melalui program Tea Experience, di mana wisatawan dapat belajar memetik, mengolah, hingga menyeduh teh mereka sendiri.

Dalam beberapa tahun terakhir, Agrowisata Gunung Mas telah mengalami berbagai inovasi fasilitas untuk meningkatkan kenyamanan pengunjung. PTPN I melakukan pembangunan jalur sepeda ekstrem, trekking di hutan pinus, serta pembangunan villa berstandar internasional. Langkah ini diharapkan mampu menarik wisatawan domestik maupun mancanegara yang mencari pengalaman wisata alam yang modern namun tetap alami.

Selain itu, PTPN I juga menjalin kerja sama erat dengan pelaku UMKM lokal untuk menghadirkan produk kuliner, suvenir, dan kerajinan khas daerah. Sinergi ini bertujuan memperkuat ekonomi masyarakat sekitar serta menambah nilai keunikan bagi wisatawan. Kolaborasi tersebut menjadi bagian dari komitmen perusahaan dalam membangun ekosistem wisata yang inklusif dan berkelanjutan.

Di bidang pendidikan, Agrowisata PTPN I aktif memperluas kerja sama dengan berbagai institusi akademik. Baru-baru ini, perusahaan turut berpartisipasi dalam Seminar Nasional Pendidikan sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan ilmu dan riset di sektor agrowisata. Melalui kegiatan ini, perusahaan berupaya memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan industri untuk menciptakan generasi muda yang peduli terhadap kelestarian alam dan pengembangan ekonomi hijau.

Dari sisi kepatuhan hukum, PTPN I menegaskan bahwa seluruh kegiatan Agrowisata Gunung Mas telah memiliki perizinan yang lengkap dan sesuai regulasi. Setiap langkah pengembangan dilakukan berdasarkan kajian mendalam agar tetap selaras dengan ketentuan pemerintah dan prinsip tata kelola yang baik. Perusahaan memastikan transparansi dalam setiap tahap pembangunan dan operasional.

Sebagai bagian dari komitmen terhadap keberlanjutan lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG), PTPN I menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) sesuai standar ISO 37001:2016. Implementasi ini bertujuan memperkuat integritas perusahaan, mencegah praktik korupsi, dan memastikan proses bisnis berjalan secara bersih, profesional, dan akuntabel.

Dengan berbagai inovasi dan komitmen tersebut, PTPN I optimistis Agrowisata Gunung Mas akan berkembang menjadi model agrowisata modern yang mengedepankan edukasi, pemberdayaan, dan pelestarian alam. Upaya berkelanjutan ini diharapkan tidak hanya memberikan dampak ekonomi positif bagi masyarakat, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu destinasi wisata perkebunan terbaik di dunia.**

Sam Permana

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    Kasus Penyerobotan Lahan 1.564 Hektare Mukhtar & Srimahyuni: Ratu Prabu 08 Surati Polres dan Kuasa Hukum Desak Polres Bertindak Tegas

    Kasus Penyerobotan Lahan 1.564 Hektare Mukhtar & Srimahyuni: Ratu Prabu 08 Surati Polres dan Kuasa Hukum Desak Polres Bertindak Tegas

    Exhumasi Imam Komaini Sidik: Bongkar Tabir Kebohongan Kasus Pembunuhan di Rimbo Bujang

    Exhumasi Imam Komaini Sidik: Bongkar Tabir Kebohongan Kasus Pembunuhan di Rimbo Bujang

    GIIAS 2025

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya
    error: Maaf.. Berita ini diprotek