
Pemerintah Kota Cimahi melalui dinas lingkungan Hidup (DLH) kembali menunjukkan komitmennya terhadap keberlanjutan lingkungan dengan menggelar edukasi program kampung iklim (Proklim)tahun 2025,Rabu(29/20/2025),di Ballroom Mal pelayanan publik (MPP)kegiatan ini di buka secara resmi oleh wakil walikota Cimahi, Adhitia Yudistira, dan di hadiri oleh nara sumber dari deputi pengendalian perubahan iklim dan tata kelola nilai Ekonomi karbon kementerian lingkungan Hidup provinsi dan kehutanan (KLHK), perwakilan DLH provinsi Jawa Barat, serta unsur perangkat daerah seperti Dinas Kesehatan, Dinas pangan dan pertanian,DP3AP2KB, dan Dinas perusahaan dan kawasan pemukiman.
Sebanyak 60 peserta perwakilan dari 30 Rw Se- kota Cimahi mengikuti kegiatan ini.
Peserta mendapatkan edukasi teknis data proklim dalam sistem Registrasi nasional (SRN) serta pemahaman mengenai strategi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim di tingkat permukiman edukasi perubahan iklim di tingkat komunitas .
wakil walikota Cimahi,Aditya Yudistira, menegaskan bahwa perubahan abstrak, tetapi kenyataan yang telah dirasakan masyarakat setiap hari kita semua merasakan suhu yang makin panas, curah hujan yang tidak menentu,hidro meteorologi seperti banjir dan longsor yang semakin sering terjadi.
Ini bukti nyata bahwa bumi kita sedang tidak baik baik saja,”ujarnya.
Dalam penjelasannya perubahan iklim dikaitkan dengan revolusi industri, penggunaan energi fosil, pembakaran batubara, peningkatan emisi karbon, produksi limbah yang tidak terkendali, serta penurunan kelestarian hutan dan lingkungan.
Ia menambah kan,” perubahan iklim ini pokoknya dibuat oleh manusia sendiri, disebabkan juga oleh manusia sendiri, dan dirasakan oleh manusia sendiri.”
Untuk mengatasi hal tersebut,di perlukan perubahan paradigma dari tingkat rumah tangga hingga komunitas dalam mengelola lingkungan.”
Program kampung iklim adalah wadah untuk membangun kesadaran kolektif, memperkuat kapasitas masyarakat agar tanggap dan adaptif terhadap perubahan iklim,”tegas Adhitia.
Pemerintah Kota Cimahi telah menjalankan berbagai aksi nyata, mulai dari edukasi, urban farming, penanaman seribu bibit bambu di Cirendeu, bantuan biopori dan sumur resapan,hingga pengelolaan sampah 3R dan ruang hijau.
Hingga tahun 2024,22 RW di kota Cimahi telah berpartisipasi dalam program kampung iklim,13 RW memperoleh predikat utama dan 9 RW kategori madya dari kementerian LHK.
Sementara itu 20 RW lain nya telah
di veriifikasi dan akan di calonkan ke kategori proklim Lestari 2 RW di tahun depan.
Wakil walikota mengajak masyarakat serta perangkat daerah untuk menjadikan aksi lingkungan ini sebagai gerakan korektif yang berkelanjutan:” bukan sekedar tentang survival,tapi harus berpikir legacy,karena kelestarian alam dan iklim itu adalah warisan untuk anak kita.
Jangan sampai 50-100 tahun yang akan datang anak cucu kita menyalahkan kita yang hadir pada saat ini karena alam tidak dijaga.
Terakhir wakil walikota mengajak seluruh warga untuk mulai dari langkah kecil: memilah sampahdari rumah, menanam pohon,menghemat listrik dan air, serta menjaga kebersihan lingkungan,”bumi ini bukan warisan dari nenek moyang kita, melainkan titipan dari anak cucu kita.
Mari kita rawat bumi ini dengan cinta, dengan aksi, dengan kesadaran bahwa setiap langkah kecil kita punya eskalasi menjadi langkah besar untuk masa depan,agar Cimahi selalu hijau berdaya dan masyarakatnya makin happy,” pungkasnya.
Kepala Dinas lingkungan Hidup Kota Cimahi Khalifah istiani menambahkan bahwa edukasi proklim tahun ini diarahkan untuk memperkuat sinergi lintas sektor harapannya seluruh opd dapat mendukung gerakan masyarakat agar Cimahi memiliki lebih banyak kampung iklim mandiri yang berkontribusi terhadap penurunan emisi gas rumah kaca tutupnya melalui edukasi program kampung iklim 2025 penkop Cimahi berkomitmen melahirkan gerakan sosial lingkungan yang berkelanjutan menjadi Cimahi sebagai kota yang hijau tangguh dan berdaya dalam menghadapi tantangan perubahan iklim global
(IKPS)
**SODIKIN***


 Sodikin Balung - Kabupaten Bandung/Jawa Barat
Sodikin Balung - Kabupaten Bandung/Jawa Barat

 Bambang Riyadi, SH - Wakaperwil Jatim
Bambang Riyadi, SH - Wakaperwil Jatim


