Kodim 1617/ Jembrana, Gelar Upacara Gabungan “Dandim Tekankan Sinergi dan Siap Siaga

Sinarpos.com-Jembrana, 17 September 2025 — Komandan Kodim (Dandim) 1617/Jembrana, Letkol Inf M. Adriansyah, S.I.P., M.I.P., memimpin langsung Upacara 17-an gabungan yang digelar di lapangan apel Kodim 1617/Jembrana. Upacara yang berlangsung khidmat ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi, disiplin, dan kesiapsiagaan seluruh prajurit dan PNS dalam menghadapi berbagai tantangan, baik di sektor internal maupun eksternal.

Upacara yang dimulai pada pukul 07.00 WITA ini dihadiri oleh berbagai unsur satuan, termasuk satu peleton gabungan Pama dari Kodim 1617/Jembrana, Subdenpom, Batalyon 741 GN, dan Minvet, serta pasukan bersenjata dari Kodim dan Batalyon 741 GN, hingga peleton PNS. Kehadiran berbagai elemen ini mencerminkan semangat persatuan dan kolaborasi yang solid di wilayah Jembrana.

Sebagai Inspektur Upacara, Dandim Letkol Inf M. Adriansyah membacakan amanat dari Pangdam IX/Udayana. Dalam amanat tersebut, Pangdam mengapresiasi semangat, dedikasi, dan loyalitas prajurit serta PNS jajaran Kodam IX/Udayana. Ia juga mengingatkan agar para pejabat Kasatker segera menyelesaikan program kerja dan penyerapan anggaran Triwulan III tahun 2025 dengan akuntabel dan tepat waktu.

Lebih lanjut, amanat Pangdam menyoroti isu-isu sensitif yang dapat mengganggu hubungan antara aparat dan masyarakat, serta berpotensi memecah belah persatuan bangsa. Untuk itu, prajurit diminta untuk tidak mudah terprovokasi, fokus pada tugas pokok, dan bijak dalam menggunakan media sosial. Pengamanan berita juga menjadi prioritas untuk mencegah informasi satuan jatuh ke tangan pihak yang tidak bertanggung jawab.

Peran TNI dalam Tanggap Bencana dan Ketahanan Pangan

Salah satu poin penting yang ditekankan dalam amanat tersebut adalah respons cepat terhadap bencana alam. Mengingat wilayah Kodam IX/Udayana kerap dilanda banjir dan tanah longsor, Dandim Letkol Adriansyah memerintahkan seluruh prajurit dan PNS untuk meningkatkan kewaspadaan. “Tunjukkan bahwa kita adalah garda terdepan dalam membantu masyarakat yang terdampak,” demikian amanat yang dibacakan Dandim.

Selain itu, Dandim juga menyoroti peran strategis Kowad (Korps Wanita Angkatan Darat) dalam penugasan Danramil dan Babinsa. Dengan semangat dan profesionalisme tinggi, Kowad diharapkan mampu memberikan kontribusi langsung, terutama dalam program ketahanan pangan. Hal ini sejalan dengan Gerakan Pangan Murah (GPM) beras Stabilitasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) yang digalakkan oleh Presiden. Hingga Agustus, Kodam IX/Udayana telah menyalurkan lebih dari 1.000 ton beras kepada masyarakat. Dandim menekankan agar para Dansatkowil terus memaksimalkan operasi pasar GPM untuk mendukung perekonomian masyarakat.

Penekanan untuk Prajurit dan Penghargaan bagi Purnawirawan

Di akhir amanat, ada tujuh penekanan utama yang disampaikan, meliputi peningkatan keimanan, penguatan sistem pengendalian internal, serah terima materiil yang baik, pembinaan personel yang humanis, peningkatan kemampuan bela diri Pencak Silat Militer, pembinaan PNS baru, serta menjaga kekompakan, disiplin, dan semangat.

Upacara ini juga menjadi momen haru bagi personel yang memasuki masa purna bakti. Dandim Letkol Adriansyah menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih kepada para personel purnawirawan, seraya berharap masa pensiun mereka dipenuhi ketenangan dan kebahagiaan bersama keluarga.

Kegiatan ini bukan hanya sekadar agenda rutin, melainkan sebuah refleksi komitmen TNI untuk terus mengabdi kepada bangsa dan negara, siap siaga menghadapi segala tantangan, dan menjadi garda terdepan dalam melayani masyarakat.

  • BERITA TERKAIT

    BERITA KHUSUS (VIDEO STREAMING)

    Exhumasi Imam Komaini Sidik: Bongkar Tabir Kebohongan Kasus Pembunuhan di Rimbo Bujang

    Exhumasi Imam Komaini Sidik: Bongkar Tabir Kebohongan Kasus Pembunuhan di Rimbo Bujang

    GIIAS 2025

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Belasan Media Nasional Kawal Kasus Kematian Imam Komaini Sidik: Dugaan Pembunuhan Terencana, Hanya Satu Tersangka Ditahan?

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Keluarga Korban Pembunuhan Imam Komaini Sidik Desak Pengungkapan Komplotan Pelaku: “Kami Percaya Ini Bukan Ulah Satu Orang”

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Kantor Penasehat Hukum Hendri C Saragi, SH Desak Otopsi Jenazah Imam Komaini Sidik Oleh Tim Medis TNI: Mengungkap Tabir Kematian yang Penuh Tanda Tanya

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?

    Tragedi Pembunuhan Menyimpan Tanda Tanya, Ada Apa di Balik Peritiwa ini ?
    error: Maaf.. Berita ini di protek